Banyuwangi: Kapal cepat rudal Trimaran, KRI Klewang 625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (28/9). Hampir tiga perempat badan kapal yang panjangnya 62 meter hangus terbakar.
Kebakaran kapal terjadi saat para pekerja sedang menyelesaikan interior bagian dalam kapal. Humas PT Lundin Industries selaku produsen kapal tersebut, Rusty, menyatakan penyebab kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek listrik.
Akan tetapi, kepastian penyebab terbakarnya kapal akan diketahui setelah dilakukan penyelidikan. Rusty memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Kebakaran kapal terjadi saat para pekerja sedang menyelesaikan interior bagian dalam kapal. Humas PT Lundin Industries selaku produsen kapal tersebut, Rusty, menyatakan penyebab kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek listrik.
Akan tetapi, kepastian penyebab terbakarnya kapal akan diketahui setelah dilakukan penyelidikan. Rusty memastikan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Hingga pukul 16.15 WIB, api terus berkobar. Pemadaman yang dilakukan sepertinya sia-sia karena hampir 90% badan kapal sudah habis dilalap api. Api terus berkobar karena hembusan angin laut yang kencang.
Di lokasi hanya ada satu mobil PMK dan sebuah perahu karet yang terus melakukan penyemprotan. Sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Angkatan Laut mengenai peristiwa ini. .
Seperti diberitakan sebelumnya, RI Klewang jenis Trimaran terbakar di Pangkalan AL Banyuwangi sekitar pukul 15.15 WIB, Jumat (28/9/2012). Asap hitam mengepul hingga ketinggian 25 meter.Api yang membakar Kapal Siluman KRI Klewang sulit dijinakkan. Upaya petugas memadamkan api sulit dilakukan. Selain api terlanjur membakar semua bagian Kapal, hembusan angin laut yang kencang juga membuat api makin membesar.
Api berhasil dipadamkan setelah petugas mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dari pinggir dermaga pangkalan.
KRI Klewang 625 seharga lebih dari Rp100 miliar itu terbuat dari bahan komposit karbon yang tidak terdeteksi radar. Menurut Kapuspen TNI Laksamana Madya Iskandar Sitompul kapal tersebut belum diserahkan produsennya ke TNI.
Di lokasi hanya ada satu mobil PMK dan sebuah perahu karet yang terus melakukan penyemprotan. Sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Angkatan Laut mengenai peristiwa ini. .
Seperti diberitakan sebelumnya, RI Klewang jenis Trimaran terbakar di Pangkalan AL Banyuwangi sekitar pukul 15.15 WIB, Jumat (28/9/2012). Asap hitam mengepul hingga ketinggian 25 meter.Api yang membakar Kapal Siluman KRI Klewang sulit dijinakkan. Upaya petugas memadamkan api sulit dilakukan. Selain api terlanjur membakar semua bagian Kapal, hembusan angin laut yang kencang juga membuat api makin membesar.
Api berhasil dipadamkan setelah petugas mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dari pinggir dermaga pangkalan.
KRI Klewang 625 seharga lebih dari Rp100 miliar itu terbuat dari bahan komposit karbon yang tidak terdeteksi radar. Menurut Kapuspen TNI Laksamana Madya Iskandar Sitompul kapal tersebut belum diserahkan produsennya ke TNI.
Sumber : Metro Tv News
0 komentar:
Posting Komentar